Sungai Raya – Kubu Raya - Dinas
Kelautan dan Perikanan Kubu Raya, terus melakukan pendampingan serta pembinaan
terhadap 16 desa yang berada di daerah pesisir pada di empat kecamatan di
kabupaten Kubu Raya.
“Empat kecamatan pesisir yang saya
maksud, yakni Batu Ampar, Kakap, Teluk Pakedai dan Kubu,” kata Kadis DKP Kubu
Raya, Djoko Triyono di Sungai Raya, Senin (16/5).
Dia menjelaskan, pendamping yang
dilakukan DKP terbagi dari beberapa kelompok, yakni BKSDA, Usaha dan kelompok
Budidaya.
“Dari kelompok itu, mereka melakukan
sesuai keahlianya, karena hal tersebut juga dilakukan untuk melakukan
pengawasan serta melakukan pembinaan,” katanya.
Seperti dilakukan kelompok BKSDA,
lanjut Djoko, untuk mengawasi lingkungan sekitar, terutama antisipasi perusak
lingkungan.
“Jika ada hal-hal yang merusak,
silakan laporkan ke pihak terkait. BKSD ini juga membantu pemerintah penanaman
mangrove,” tuturnya.
Djoko menambahkan, untuk kelompok
usaha, pihaknya sudah membantu para nelayan mengelola hasil tangkapnya serta
memasarkan hasilnya.
“Hasil tangkapan nelayan, tetap kami
kelola serta akan dijual di tempat khusus yang sudah dibuat kelompok usaha.
Banyak sekali yang sering kami lakukan, pembuatan kerupuk serta beberapa
makanan khas yang terbuat dari hasil tangkapan,” katanya.
Tidak hanya itu, Djoko menambahkan,
pihaknya juga melakukan pendampingan serta pembinaan terhadap kelompok
budidaya, terutama antisipasi nelayan tidak bisa melaut.
“Ada beberapa Budidaya yang dibangun,
keramba air tawar, karena hal tersebut membantu warga pesisir yang tidak bisa
melaut,” kata Djoko.
Ia juga meminta agar warga sekitar,
untuk tidak membuat sampah di daerah pesisir, agar tidak membuat sampah kotor.
“Jika
ada orang yang merusak ekosistem, serta yang lain, segera laporkan ke pihak
berwajib atau dengan petugas sekitar,” tuturnya.
MC.Kubu
Raya/Yi/ady
0 komentar:
Posting Komentar